Waktu berputar dengan cepat hingga hari berganti hari, bulan berubah bulan dan tahun bertambah jumlah usianya
Namun, diam-diam aku masih ingat kapan pertama kali saat kita berkenalan serta faktor apa yang membuat kita dipertemukan
Sering tersenyum sendiri jika ingatan tentang sgala hal itu melintas dipikiran, walaupun telah sekuat tenaga ku coba untuk melupakan semua hal yang berkaitan denganmu
Tetapi
meskipun demikian, aku tidak berusaha untuk memberi tahumu tentang
semua hal ini, tentang semua hal yang masih kuingat dan kamu juga tidak
perlu tahu biarlah ini menjadi rahasia aku dan penciptaku saja
Mungkin
pertemuan kita dahulu kala merupakan sebuah kebetulan yang indah, namun
betapa kebetulan itu membuat hatiku benar-benar terjangkit virus merah
jambu, virus yang membuat jantungku selalu berdebar-debar setiap
melihatmu dan saat bersama denganmu
Aku
juga masih ingat apa makanan kesukaanmu, tempat-tempat yang suka kau
kunjungi, serta hal-hal yang tidak kamu sukai. iya masih ingat sedetail
itu
Aku tahu mungkin kau sudah lupa padaku, bahkan nama lengkapku kini saja mungkin kau sudah tak ingat lagi
Meskipun pada akhirnya pada saat ini kita tidak bersama-sama lagi dan aku juga tidak tahu bagaimana kabarmu, dikota mana kini engkau menetap, hatimu tlah dimiliki siapa, terserah saja akupun juga sudah tak ingin tahu lagi
Ya... aku benar-benar tak ingin mau tau lagi
Aku takut nanti jika aku tau, aku kembali terserang virus merah jambu itu untuk yang kedua kalinya
Aku sungguh takut hatiku yang tlah "sehat" ini kembali sakit-sakitan lagi karna virus tersebut
0 Response to "Aku Juga Masih Ingat"
Post a Comment